Padang, – Tim Rajawali Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polresta Padang kembali menunjukkan komitmennya dalam memberantas peredaran narkotika di wilayah hukum Kota Padang. Seorang pria berusia 30 tahun berhasil diamankan atas dugaan penyalahgunaan narkotika golongan I jenis sabu.
Tersangka berinisial Lukman Aji Muhammad Syarif, seorang nelayan yang berdomisili di Pasir Purus Atas, Kelurahan Rimbo Kaluang, Kecamatan Padang Barat, ditangkap pada Jumat, 10 Oktober 2025 sekira pukul 17.30 WIB. Penangkapan dilakukan di sebuah gedung kosong yang berlokasi di Kelurahan Rimbo Kaluang, Kecamatan Padang Barat.
Dalam operasi tersebut, petugas berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya, 2 paket plastik klip bening berisi kristal putih diduga narkotika jenis sabu, 1 pack plastik klip bening kosong, 1 unit timbangan digital dan 1 unit handphone Android merk Oppo warna biru
Kasat Resnarkoba Polresta Padang, AKP Martadius, S.H., M.H., menyampaikan bahwa penangkapan ini berawal dari laporan masyarakat terkait dugaan aktivitas penyalahgunaan narkotika. Menindaklanjuti informasi tersebut, tim Satresnarkoba langsung melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku di lokasi kejadian.
"Pelaku diamankan saat berada di dalam sebuah gedung. Setelah dilakukan penggeledahan, petugas menemukan sejumlah barang bukti yang diduga berkaitan dengan tindak pidana narkotika," jelas AKP Martadius.
Dari hasil interogasi awal, pelaku mengakui bahwa barang bukti yang ditemukan merupakan miliknya. Saat ini pelaku telah dibawa ke Mapolresta Padang untuk menjalani proses penyidikan lebih lanjut.
Proses penangkapan dan penggeledahan disaksikan oleh tiga orang saksi, Operasi penangkapan ini dipimpin langsung oleh Kasat Resnarkoba AKP Martadius, S.H., M.H. bersama IPTU Hendrizal, S.H.
Komitmen Polresta Padang, Kapolresta Padang melalui Kasat Resnarkoba menegaskan bahwa pihaknya akan terus meningkatkan patroli dan kegiatan operasi guna memberantas segala bentuk peredaran dan penyalahgunaan narkotika di Kota Padang.
"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk berperan aktif dalam memberikan informasi apabila mengetahui adanya aktivitas yang mencurigakan terkait narkoba. Peran serta masyarakat sangat penting untuk menjaga generasi muda dari bahaya narkotika," tutup AKP Martadius.